LATIHAN KEPEMIMPINAN MAHASISWA MANAJEMAN 1 & KEWIRAUSAHAAN DPW VI POPMASEPI

PREES REALEASE LKMM 1 & KEWIRAUSAHAAN DPW VI POPMASEPI

Telah terselenggarakannya Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Manajeman (LKMM) 1 dan Kewirausahaan DPW VI POPMASEPI pada tanggal 26-28 Oktober 2020 di Universitas Borneo Tarakan, Kota Tarakan Kalimantan Utara secara daring. Acara yang berlangsung selama tiga hari tersebut berjalan dengan lancar. Kegiatan yang disusun oleh HIMAGRI UBT tersebut terdapat beberapa rangkaian acara, diantaranya: Dialog Publik dengan tema "Membentuk Generasi Milenial For Open New Business", dilanjutkan dengan Lomba Kewirausahaan DPW VI POPMASEPI dengan tema "Meningkatkan Sumber Daya Manusia Agribisnis untuk Mengawal Perkembangan Perekonomian Daerah Kalimantan di Era New Normal" dan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa Manajeman (LKMM) 1 dengan tema "Membentuk Jiwa Kepemimpinan dalam Budaya Akademisi dan Organisasi" serta di hari terakhir dilaksanakan pemilihan ketua angkatan LKMM 1 DPW VI POPMASEPI. Rangkaian acara tersebut dihadiri oleh 11 Institusi yang tergabung di DPW VI POPMASEPI : Universitas Antakusuma, Universitas Mulawarman, Universitas Borneo Tarakan, Universitas Lambung Mangkurat, Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari, Universitas Palangka Raya, Universitas Achmad Yani dan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Berau, Universitas Kutai Kartanegara, Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Kutai Timur, dan Sekolah Tinggi Ilmu Pertanian Amuntai.

Dialog Publik tersebut diisi oleh narasumber yang berkompeten dalam informasi kewirausahaan atau bisnis. Narasumber pertama yaitu Galih Yogi Rahajeng, S.P,. M.Si yang merupakan seorang dosen kewirausahaan di Fakultas Pertanian Universitas Borneo Tarakan. Dalam dialog tersebut Bu Galih menyampaikan tips dan langkah-langkah berwirausaha diantaranya bagaimana cara meyakinkan diri untuk berwirausaha, mengenali peluang usaha, menentukan ide usaha, dan bagaimana cara menentukan modal bisnis. Sedangkan Narasumber kedua M. Asbullah seorang enterprenuer dan merupakan owner malika coffe yang berada di Kota Tarakan mengungkapkan bagaimana perjalanan ia mendirikan usahanya, serta menyampaikan bagaimana membangun kewirausahaan yang tangguh, diantaranya prinsip agar bisnis bertahan dan berkelanjutan yaitu biar sedikit dan lambat asal selamat serta sekali melangkah akan terus melangkah. Narasumber ketiga Andre Prakasa yang merupakan seorang asisten manajer Bank Indonesia Kalimantan Utara menyampaikan QRIS sebagai solusi sistem pembayaran di masa pandemi untuk milenialis dan enterprenuer mudah. Dalam penyampaiannya Mas'Andre mengungkapkan pentingnya menggunakan QRIS sebagai salah satu metode pembayaran yang lebih mudah. Serta bagaimana menggunakan QRIS sebagai alat pembayaran untuk wirausaha muda.

Selanjutnya, dilanjutkan kegiatan Lomba kewirausahaan DPW VI POPMASEPI yaitu pembuatan draft BMC (Business Model Canvas) dan lomba pembuatan video produk pertanian. Dalam pelaksanaannya berjalan dengan lancar dan mendapatkan pemenang yaitu:

- Lomba BMC

Juara 1 Universitas Lambung Mangkurat

Juara 2 Universitas Mulawarman

Juara 3 STIPER Berau

-Lomba Video

Juara 1 STIPER Berau

Juara 2 Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al-Banjari

Dihari kedua dan ketiga dilaksanakannya LKMM 1 DPW VI POPMASEPI yang merupakan program kerja bidang Pengembangan Organisasi dan Kaderisasi. Dalam pelaksanaannya terdapat beberapa materi yang disampaikan, diantaranya:

1. Materi kePOPMASEPIan yang disampaikan oleh Tri Wahyudi,

2. Materi kePROFESIan yang disampaikan oleh Ramadhan Sakti Nasution,

3. Materi kepemimpinan yang disampaikan oleh Sainal Jamaludin,

4. Materi persidangan yang disampaikan oleh Novaeli Saputri, dan

5. Materi manajemen aksi dan advokasi yang disampaikan oleh Sahabudin Letsoin.

Serta diakhir kegiatan dilakukan pemilihan ketua angkatan LKMM 1 DPW VI POPMASEPI dan terpilih Ksatria Rano Marso dari Institusi STIPER Berau. Adanya kegiatan ini diharapkan mahasiswa sosial ekonomi pertanian/agribisnis yang berada di wilayah VI mampu menambah wawasan, meningkatkan kualitas diri, mengembangkan skill dan kemampuan jiwa wirausaha terhadap pertanian di Indonesia.